PEMBENTUKAN batu dalam ginjal atau saluran kencing merupakan gangguan
yang umum terjadi. Batu ini terbentuk dari zat kimia yang terdapat dalam air
seni, seperti asam urat, fosfor, kalsium dan asam oksalat. Batu terbentuk dan
membesar karena konsentrasi substansi tertentu dalam air seni sudah melebihi
daya larutnya.
Sekitar 90 persen batu mengandung kalsium sebagai komponen utama. Lebih 50 persen dari jumlah ini merupakan campuran kalsium, amonium dan magneisum, fosfat dan karbonat.
Gejala
Rasa sakit parah batu ginjal biasanya disebabkan batu bergerak melewati saluran kencing ke kandung kemih. Rasa sakit pertama-tama akan terasa di bagian sisi, dan selanjutnya di dalam selangkangan dan paha.
Gejala lain batu ginjal adalah sering-sering ingin buang air seni, sakit saat kencing, jumlah air seni hanya sedikit, mual, muntah, berkeringat dan panas dingin. Selain itu, pasien juga bisa mengeluarkan darah saat buang air seni.
Cara mengatasi
Kidney
bean (seperti kacang merah)
Kacang
ini dinyatakan sangat efektif dalam mengatasi gangguan ginjal, termasuk batu
ginjal. Caranya, lepaskan kacang dari kulit, kemudian iris kulit kacang hingga
sekitar 60 gram. Selanjutnya, masukkan ke dalam empat liter air panas, rebuslah
dengan api kecil selama enam jam. Cairan ini sebaiknya disaring dengan kain
kasa halus dan didinginkan selama delapan jam.
Selanjutnya, cairan kembali disaring dengan kain kasa halus tanpa menggoyang kain. Setelah disaring, minumlah satu gelas cairan tersebut setiap dua jam sekali sepanjang hari. Teruskan selama beberapa kali seminggu. Cairan ini tidak berfungsi jika sudah lebih dari 24 jam.
Kemangi
Kemangi mempunyai efek menguatkan ginjal. Dalam kasus batu ginjal, cobalah mengonsumsi satu sendok teh jus kemangi dan satu sendok teh madu. Konsumsi setiap hari selama enam bulan. Cara ini dinyatakan bisa mengeluarkan batu dari saluran kencing.
Selanjutnya, cairan kembali disaring dengan kain kasa halus tanpa menggoyang kain. Setelah disaring, minumlah satu gelas cairan tersebut setiap dua jam sekali sepanjang hari. Teruskan selama beberapa kali seminggu. Cairan ini tidak berfungsi jika sudah lebih dari 24 jam.
Kemangi
Kemangi mempunyai efek menguatkan ginjal. Dalam kasus batu ginjal, cobalah mengonsumsi satu sendok teh jus kemangi dan satu sendok teh madu. Konsumsi setiap hari selama enam bulan. Cara ini dinyatakan bisa mengeluarkan batu dari saluran kencing.
Apel
Apel juga berperan dalam mengatasi batu ginjal. Di negara-negara yang menggunakan sari apel alami tanpa pemanis sebagai minuman sehari-hari, kasus batu ginjal hampir tidak ada. Akan tetapi, buah apel segar dinyatakan lebih bermanfaat.
Anggur
Anggur bermanfaat sebagai diuretik karena kaya air dan garam kalium. Selain itu, buah satu ini juga mempunyai kandungan albumin dan sodium klorida rendah, sehingga cocok untuk mengatasi batu ginjal.
Anggur bermanfaat sebagai diuretik karena kaya air dan garam kalium. Selain itu, buah satu ini juga mempunyai kandungan albumin dan sodium klorida rendah, sehingga cocok untuk mengatasi batu ginjal.
Buah
delima
Biji
buah delima dinyatakan bagus untuk mengatasi batu ginjal. Cobalah mengonsumsi
satu sendok makan biji buah delima setelah dihaluskan hingga menjadi bentuk
pasta.
Semangka
Semangka merupakan buah paling kaya air dibandingkan dengan buah lainnya. Selain itu, buah ini juga kaya garam kalsium. Buah ini merupakan salah satu diuretik teraman dan paling baik yang bisa digunakan untuk mengatasi batu ginjal.
Vitamin B6
Penelitian,
seperti dikutip situs home-remedies-for-you.com, menunjukkan kesuksesan vitamin
B6 dalam mengatasi batu ginjal. Cobalah mengonsumsi 100 hingga 150 mg vitamin
B6 per hari. Ada baiknya dipadukan dengan vitamin B kompleks lainnya. Konsumsi
selama beberapa bulan untuk mendaatkan hasil permanen. Akan tetapi, ada baiknya
berkonsultasi dengan dokter untuk menentukan dosis yang paling tepat untuk
Anda.(MI/DNI)
sumber : mertro tv.com
Maaf mau nanya, tanaman delima di tanjungpinang bisa didapatkan dimana ya? Lg butuh untuk obat. Mohon infonya
BalasHapus